Friday, August 27, 2010

Kuncinya, Saling Dukung dan Komunikasi


TIDAK hanya mengandalkan berkat Yang Kuasa, pasangan Willy Purwosuwito-Liza Kumala Purnomohadi juga saling mendukung dalam menjalani bahtera rumah tangga. Baik dalam ekonomi, pergaulan, maupun kerohanian. "Sejak dulu saya berusaha membantu suami," kata Liza.

Salah satu wujud bantuannya adalah bekerja mandiri tetapi tetap mengutamakan tugas utama sebagai istri dan ibu. "Saya buka salon," ujarnya.

Sepuluh tahun lebih ibu tiga putri itu membantu orang mempercantik diri. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, ketika permintaan merias di luar kota kian banyak, Liza mulai bimbang. Sebab, jika permintaan itu dituruti, mau tidak mau dia harus sering meninggalkan keluarga.

Akhirnya, wanita kelahiran Lasem tersebut berganti usaha. Sekarang wanita berambut pendek itu menjadi pengusaha es krim dan dikenal sebagai penghasil beragam es krim nikmat. "Ini semua berkat Tuhan," katanya.

Willy dan Liza juga selalu menjaga komunikasi. Menurut mereka, itu kunci terwujudnya keluarga harmonis. "Kalau komunikasi tidak terjalin dengan baik, masing-masing kukuh dengan ego, bisa-bisa keluarga tidak lagi harmonis," ujar Willy.

Karena itu, pasangan yang menikah pada 1970 tersebut selalu berupaya mengomunikasikan segala hal dengan tetap memperhatikan waktu yang tepat. "Kalau sedang emosi, lebih baik jangan berkomunikasi dulu. Tunggu hingga hati tenang. Namun, jangan biarkan masalah berlarut-larut," sarannya. (may/c7/soe)

No comments:

Post a Comment